Dr. Elizabeth Blackburn, Dr. Carol W. Greider, dan Dr. Jack
W. Szostak
Referensi: "Blackburn, E. H., Greider, C. W., &
Szostak, J. W. Telomeres and telomerase: The path from maize, Tetrahymena and
yeast to human cancer and aging." Nature Medicine, vol. 12, no. 10, 2006,
pp. 1133-1138.
Dr. Elizabeth Blackburn, Dr. Carol W. Greider, dan Dr. Jack
W. Szostak, tiga ilmuwan yang dianugerahi Penghargaan Nobel dalam Fisiologi
atau Kedokteran pada tahun 2009 atas penemuan mereka mengenai telomerase dan
telomer. Penemuan ini memberikan pemahaman baru tentang proses penuaan dan
perkembangan kanker.
Referensi yang disebutkan, "Blackburn, E. H., Greider, C. W., & Szostak, J. W. Telomeres and telomerase: The path from maize, Tetrahymena and yeast to human cancer and aging" adalah sebuah artikel ilmiah yang ditulis oleh Dr. Elizabeth Blackburn, Dr. Carol W. Greider, dan Dr. Jack W. Szostak. Artikel ini diterbitkan pada tahun 2006 di jurnal "Nature Medicine".
Dalam artikel tersebut, ketiga ilmuwan menjelaskan penemuan mereka tentang telomer dan enzim telomerase. Mereka menjelaskan bagaimana telomer, bagian ujung kromosom yang berfungsi
melindungi dan mempertahankan integritas genetik selama pembelahan sel, dan enzim telomerase, yang membantu mereplikasi telomer, berperan dalam proses penuaan dan perkembangan kanker.
Artikel ini menjadi referensi penting karena merangkum penelitian dan penemuan yang dilakukan oleh Dr. Blackburn, Dr. Greider, dan Dr. Szostak dalam memahami peran telomer dan telomerase dalam proses biologis. Penemuan mereka telah memberikan wawasan baru tentang penuaan seluler, kanker, dan potensi pengaruh telomer pada kesehatan manusia.
Penemuan mereka menjadi dasar bagi pengembangan penelitian lebih lanjut mengenai potensi penggunaan telomerase sebagai target terapi dalam penuaan dan kanker. Artikel ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang peran telomerase dan telomer dalam biologi manusia, dan merupakan salah satu sumbangan penting yang membuat penelitian ini mendapatkan pengakuan ilmiah yang tinggi.
Karya mereka dalam bidang ini telah menginspirasi para ilmuwan lainnya untuk melanjutkan penelitian dan pengembangan dalam upaya memahami mekanisme yang lebih baik dari penuaan dan kanker, serta potensi penggunaan telomerase dalam pengobatan penyakit terkait.
